SELAMAT DATANG DI BLOG "IWAN FALS INFO" SEMOGA BERMANFAAT BAGI PARA PENGUNJUNG

Membuat Carita Dari Judul Lagu Iwan Fals


Teringat sebuah kenangan YANG TERLUPAKAN, pada tanggal 22 JANUARI yang lalu,dan tepatnya disebuah daerah bernama CONDET. Aku YANG TERSENDIRI & seperti BERANDAL MALAM DIBANGKU TERMINAL, sedang ngobrol dan  ngopi bareng GURU OEMAR BAKRIE yang baru saja kena PHK. 

PAK TUA itu sudah kuanggap seperti keluargaku sendiri. Ia bagaikan JENDERAL TUA yang amat berjasa bagiku. Sosoknya amat berharga dalam hidupku, bagaikan sosok BUNG HATTA dan SEPERTI MATAHARI yang selalu menyinari hari-hariku. Ia banyak mengajarkanku tentang DENDAM DAMAI, tentang BESAR & KECIL dan lain sebagainya. OH YA, dia juga memperlihatkan sebuah buku yang sangat unik kepadaku. Buku itu BELUM ADA JUDUL, ada beBERAPA cerita didalamnya, seperti KISAH SEPEDA MOTORKU, TARMIJAH & PROBLEMANYA, DONGENG SEBELUM TIDUR, KUPU – KUPU HITAM PUTIH dan lain sebagainya. 

Lalu aku berkata padanya, “bolehkah BUKU INI AKU PINJAM ?” ia pun tersenyum lalu menjawab, “tentu saja boleh, fariz”  aku sangat senang mendengarnya. Lalu kami melanjutkan obrolan dan bersenda gurau hingga tanpa sadar AZAN SUBUH MASIH DITELINGA. 

Tak lama setelah itu,datang TEMAN KAWANKU yang bernama JONI KESIANGAN . Ia tak datang sendirian, melalui dengan seorang gadis yang tidak kukenal. Aku pun berkenalan dengannya. Ternyata gadis itu bernama TINCE SUKARTI BINTI MACHMUD. Nama yang indah menurutku. Ia juga memiliki mata yang sangat indah. MATA INDAH BOLA PINGPONG, begitulah aku menyebutnya. ENTAH kenapa aku menyukai dan menyimpan perasaaan pada saat pertama kali melihatnya. 

Hari berganti hari, minggu berganti minggu,aku tak kuat lagi menahan & memendam perasaanku padanya. Akhirnya setelah PULANG KERJA aku meminta DOA restu kepada IBU untuk menyatakan perasaanku kepada gadis itu. Setelah mendapat restu, aku pun langsung pergi ke UJUNG ASPAL PONDOK GEDE tempat ia berada dengan menaiki PESAWAT TEMPURKU. 

Setelah bertemu dengannya,aku semakin terpana melihatnya, ia sangat cantik, aku pun memberikan KEMBANG PETE yang telah kubawa dan mengambil POTRET wajahnya. Setelah ngobrol panjang lebar, aku langsung mengutarakan persaaanku padanya dan memberikan 2 pilihan jawaban,yaitu IYA ATAU TIDAK. Didalam hati aku berdoa kepada Tuhan agar jawaban iya yang NONA itu berikan. Oh, SEMOGA KAU TAK TULI TUHAN. Tapi apa daya, setelah KUMENANTI selama 2 MENIT 10 DETIK, ia tak juga memberikan jawaban. 

Hingga sampai DIUJUNG ABAD, belum juga ada jawaban yang pasti darinya. Apa karena penampilanku yang seperti ORANG GILA DILAMPU PENYEBRANGAN ? Atau karena aku hanya seorang SARJANA MUDA yang sedang mengalami KRISIS PEMUDA ? Semua itu berputar-putar dalam otakku bagaikan AMBULAN ZIG-ZAG . 

Pada akhirnya dalam keheningan ia berkata, “MAAF CINTAKU, aku belum bisa memberikan jawaban. Masih ada sesuatu ANTARA AKU KAU DAN BEKAS PACARMU. Lagipula ada laki-laki lain yang juga menyatakan perasaannya kepadaku. Aku harus memilih salah satu,kau atau dia. SEBELUM KAU BOSAN menunggu keputusanku, sebaiknya kau pergi”. 

Aku bagai tersambar petir mendengar jawabannya. Ternyata ada laki-laki lain yang juga menyukainya. Tanpa terasa AIR MATA menetes di pipiku. 

Setelah terdiam terlalu lama,aku pun berkata, “JANGAN BICARA lagi ! AKU BUKAN PILIHAN ! Lebih baik kau memilih laki-laki lain itu” 

lalu KUPAKSA UNTUK MELANGKAHkan kakiku pergi menjauh darinya. Walaupun aku pasti akan merasa RINDU TEBAL kepadanya. 

Aku cukup FRUSTASI atas kejadian yang kualami ini. Tapi aku teringat KESAKSIAN dari WARIJEM & TUKIMAN, bahwa aku tak perlu bersedih, karena ASMARA TAK SECENGENG YANG KAU KIRA . Aku juga teringat dengan pesan dari om WILLY, bahwa hidup tak selalu LANCAR, HADAPI SAJA. Tak perlu ditangisi karena DIMATA AIR TIDAK ADA AIR MATA. 

selesai . 


thanks udah mau baca,maaf kalo alur ceritanya acak-acakan atau ada kata-kata yg kurang pas. 
cuma INTERMEZO dan melampiaskan isi otak aja kawan. 
:D 
salam oi 

fariz kurniawan

Post a Comment

0 Comments