Ada satu hal yang paling lekat dalam kenangan Ibu Lies mengenai masa kecil anaknya yang satu itu; Tanto selalu menangis setiap suara adzan terdengar bergema. “Waktu itu dia baru berumur tiga bulan. Rumah kami kan dekat masjid. Jadi, kalau ada orang adzan, pasti terdengar. Semula saya pikir dia hanya kaget saja. Tapi setelah saya perhatikan, lama lama kok ya bener. Setiap mendengar suara adzan, selalu nangis. Sampai sesenggukan begitu. Sejak itu saya mulai punya harapan besar terhadap anak itu.”
Kini, setelah Tanto melahirkan lebih dari 15 album dan mampu menjadi idola sejumlah anak muda, apakah harapan sang Ibu telah terpenuhi ? “Apapun. Saya tetap bangga. Bagaimanapun, dia anak saya. Namanya anak, apapun yang diputuskan adalah disebabkan karena cara mendidik orang tuanya. Karena itulah, saya bersyukur kepada Tuhan melihat Tanto dikarunia kebesaran seperti ini.”
Kutipan: Iwan Fals Bercapa Pada Jejak Yang Ada
Sumber: Majalah Editor No.34/Tahun.III/28 April 1990
==============================
Artikel ini diambil dari majalah/koran kemudian telah di ketik ulang dan di re-upload, dan ini hanya sekedar membagi wawasan agar dapat membacanya kembali, khususnya kepada penggemar Iwan Fals. Semoga bermanfaat.
Haturnuhun
0 Comments