Matinya seorang penyaksi, bukan matinya kesaksian,.
Matinya seorang wartawan, bukan matinya kebenaran tertanam direlung jiwa, menjadi bara membara,.
Hari ini kisahmu abadi, berbaringlah kawan
berbaringlah dengan tenang,.
(lagu Buat Penyaksi/lagu buat Udin, Ciptaan Iwan Fals di album Kantata Samsara 1997)
Foto : theconversation.com
Fuad Muhammad Syafruddin yang akrab dipanggil Udin (lahir di Bantul, Yogyakarta, 18 Februari 1964, meninggal di Yogyakarta, 16 Agustus 1996 pada umur 32 tahun) adalah wartawan Harian Bernas, Yogyakarta, yang dianiaya oleh orang tidak dikenal, dan kemudian meninggal dunia. Sebelum kejadian ini, Udin kerap menulis artikel kritis tentang kebijakan pemerintah Orde Baru dan militer. Ia menjadi wartawan di Harian Bernas sejak 1986.
Selasa malam, pukul 23.30 WIB, 13 Agustus 1996, ia dianiaya pria tak dikenal di depan rumah kontrakannya, di dusun Gelangan Samalo, Jalan Parangtritis Km 13 Yogyakarta. Udin, yang sejak malam penganiayaan itu, terus berada dalam keadaannya koma dan dirawat di RS Bethesda, Yogyakarta. Esok paginya, Udin menjalani operasi otak di rumah sakit tersebut. Namun, dikarenakan parahnya sakit yang diderita akibat pukulan batang besi di bagian kepala itu, akhirnya Udin meninggal dunia pada Jumat, 16 Agustus 1996, pukul 16.50 WIB.
Sejak Udin mengalami koma hingga rentang waktu yang cukup panjang, hampir seluruh media massa meliput peristiwa yang menimpa Udin.
Sumber : Agus Al Fatih
0 Comments